Selasa, 25 November 2014

Apa ? sekitar 85 spesies Alien di bumi ini menurut para petinggi negara


UFO, alien, piring terbang. Apa yang dianggap sebagai pseudosains atau ilmu semu--dianggap ilmiah namun tak punya pembuktian ilmiah--bukan hanya ada di benak orang awam.

Ada astronot Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA),  Edgar Mitchell yang percaya keberadaan makhluk ekstreteresterial. Atau Miyuki Hatoyama, istri mantan PM Jepang Yukio Hatoyama yang mengaku pernah diculik alien. Bahkan, 2 Presiden Amerika Serikat Jimmy Carter dan Ronald Reagan mengklaim pernah melihat UFO.

Dan baru-baru ini, pengakuan mengejutkan terucap dari bibir mantan Menteri Pertahanan Kanada, Paul Hellyer--yang mengendalikan angkatan bersenjata negaranya di masa Perang Dingin. Ia mengaku punya bukti ada sekitar 80 spesies alien di Bumi--beberapa menyaru sebagai manusia. Dan, mereka tak terlalu senang dengan

Minggu, 23 November 2014

Kita tidak sendiri , peneliti meyakinkan kita ada kehidupan lain di alam semesta ini

Kalau Anda membayangkan alien sebagai makhluk dengan kecerdasan tinggi, jangan kecewa bila ternyata kehidupan asing itu hanyalah mikroba, paling tidak itulah yang ditemukan ilmuwan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA).

Makhluk yang ditemukan itu tidak mempunyai kepala lonjong, berkulit hijau, atau mata hitam besar menakutkan seperti alien yang sering digambarkan dalam film fiksi ilmiah. Namun bakteri ini adalah bukti adanya kehidupan asing di luar bumi kita, dan yang mengagetkan, bentuknya mirip organisme di Bumi.

Sabtu, 22 November 2014

26 Fakta tentang Alam Semesta yang Membuat Anda Shock

Pada 2011 lalu, para ilmuwan dari University Portsmouth membuat peta tiga dimensi alam semesta. 2MASS Redshift Survey (2MRS) -- namanya -- mencakup jarak 380 juta tahun cahaya, 45.000 galaksi tetangga selain Bima Sakti. Itu pun belum semua.

Alam semesta sedemikian luas. Lalu di mana posisi kita, manusia? Berikut gambarannya seperti Liputan6.com kutip dari situs BuzzFeed, Sabtu (25/11/2014).

1. Ini Bumi, tempat tinggal kita, di mana kita hidup, tumbuh, berkembang biak, menjalin hubungan, sekaligus juga saling berperang dan menyakiti.

2. Dan ini Bumi bersama para tetangganya planet di Tata Surya

Jumat, 21 November 2014

Galaksi Cluster Pandora Ditangkap olehTeleskop Hubble

Sekitar 6 galaksi yang diabadikan fotonya oleh teleskop Hubble dengan ukuran seperti Bima Sakti. Mereka bertemu selama 6 miliar tahun. Jarak galaksi tersebut berada 4 miliar tahun dari Bumi.

Posisi sejumlah Bintang yang ada di galaksi seakan dirobek karena gravitasi galaksi  yang saling bertabrakan. Terletak di gugus Abell 2744 atau dijuluki Cluster Pandora, terdapat sekitar 500 galaksi.  Bintang yang ada teimukan terpisah dari galaksi induknya, karena terseret oleh galaksi lain.

Nasa menyebut sebagai Ghost Light atau cahaya hantu dari kumpulan bintang yang mati. Diabadikan pada 30 Oktober 2014 lalu.Entah galaksi yang mana saja yang bertabrakan pada gambar diatas. Diperkirakan jumlahnya 20 miliar bintang yang terbuang memberi 10% konstribusi

Bentuk Galaksi Bima Sakti Sebelumnya Seperti Apa

Seperti apa sih galaksi Bimasakti sebelum seperti sekarang ini. Bicara galaksi loh, bukan bicara planet , komet atau asteroid. Nasa membuat 2 perbandingan gambar yang di dapat dari sebuah galaksi yang sangat jauh yaitu galaksi M33. Bentuk galaksinya mirip dengan bentuk spiral,  bisa dijadikan perbandingan dengan galaksi kita sekarang.

Masyarakat kuno menyebut Milk atau River dan jalur. Karena terlihat seperti jalur diatas langit. Tapi barisan cahaya tersebut adalah pusat galaksi kita. Bila melihat dari atas, ada tonjolan di tengah galaksi dalam bentuk 4 lengan berbentuk spiral.  Bentuk spiral galaksi Bima Sakti tidak persis sama. Ada 2 lengan utama yang besar, 2 lebih kecil. Satu lengan galaksi disebut Orion Arm. Dimana posisi tersebut bumi dan tata surya berada. Posisi lengan Orion Arm berada di tengah lengan utama yaitu Perseus dan Sagitarius.

Galaksi Bima Sakti diperkirakan memiliki bentuk spiral dan pipih seperti piring. Ukuran galaksi Bima Sakti

Membawa DNA manusia ke Bulan

Misi eksplorasi Bulan yang dilakukan Lunar Mission One menarik minat masyarakat luas. Pasalnya, dalam misi tersebut, konsorsium asal Inggris itu melibatkan warga sipil dalam eksplorasi ke satelit alami Bumi tersebut.

Dengan membayar US$100, orang-orang dapat terlibat langsung dengan memberikan DNA (foto, video, atau sehelai rambut) mereka yang disimpan di kapsul kecil. Kemudian akan dibawa oleh sebuah robot ruang angkasa dengan rancangan khusus untuk dikuburkan di permukaan Bulan.

DItemukannya Beribu-ribu Planet Baru di Tata surya

 Para peneliti Eropa menemukan ribuan planet baru yang berada di wilayah exoplanets atau di luar tata surya. Diperkirakan, temuan tersebut akan meningkat seiring dengan penelitian yang masih berlanjut. Penemuan ini akan memberikan pemahaman baru dari segi jumlah, variasi, dan distribusi planet.

Tercatat, dilansir Eurekalert, peneliti dari Princeton University dari Amerika Serikat dan Lund University dari Swedia menghitung setidaknya saat ini menemukan sebanyak 21.000 planet di luar tata surya dengan menggunakan satelit Gaia milik Badan Antariksa Eropa (ESA). Bahkan, menurut mereka Gaia bisa mendeteksi sebanyak 70.000 exoplanets dalam 10 tahun ke depan.